===== fiat justitia et pereat mundus =====

Sabtu, 30 April 2011

MEMANTAPKAN PROFESIONALISME POLRI DIBIDANG PENEGAKAN HUKUM DALAM RANGKA MEWUJUDKAN SUPREMASI HUKUM

TESIS OLEH :

Drs. AGUNG HENDARYANA

ABSTRAK

 

Tuntutan reformasi total di Indonesia, yang menghendaki perubahan diberbagai aspek kehidupan dibidang Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, Keamanan dan Hukum. Tuntutan reformasi dibidang hukum menghendaki terwujudnya supremasi hukum yang ditopang dengan kokohnya pilar hukum yang meliputi substansi hukum, kualitas aparat penegak hukum, sarana prasarana hukum yang memadai dan tingginya budaya hukum masyarakat. Kehendak untuk mewujudkan supremasi hukum merupakan tantangan bagi Polri dalam upaya meningkatkan profesionalisme dan kinerja dibidang penegakan hukum.

Pendekatan yang akan digunakan adalah pendekatan yang bersifat Yuridis Empiris. Penelitian yang berbasis pada inventarisasi hukum positif, penemuan azas-azas hukum dan penemuan hukum inconcretto, yang dilengkapi pengamatan operasionalisasi hukum secara empiris di masyarakat. Upaya mewujudkan Polri yang mandiri, profesional dan dapat memenuhi harapan masyarakat, menghendaki Polri untuk menuju paradigma baru sebagai Polisi Sipil yang menjunjung tinggi hak azasi manusia, demokrasi, dan berorientasi pada kepentingan masyarakat. Pergeseran paradigma Polri membawa implikasi pembaharuan pada aspek struktural, instrumental dan kultural, yang menuntut berbagai peningkatan baik dibidang pembangunan kekuatan, pembinaan kekuatan maupun operasional dalam rangka memantapkan profesionalisme Polri.

Strategi dan kebijakan dalam memantapkan profesionalisme Polri dibidang penegakan hukum, diimplementasikan dalam bentuk program yang secara simultan dilaksanakan melalui proses pembangunan kekuatan dengan lebih mengedepankan satuan kewilayahan, pembinaan sumberdaya pendukung yang mencakup sumberdaya personil, materiil dan anggaran, serta meningkatkan pembinaan operasional Polri dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas Polri dibidang penegakan hukum.

Secara spesifik pada aspek pembinaan sumberdaya manusia diperlukan terobosan dalam pola dan proses rekrutmen, pendidikan, pembinaan karier, peningkatan kesejahteraan, fungsi pengawasan dan penerapan reward and punishment system, serta diimbangi proses pengembangan diri oleh setiap individu (individual development). Hal ini dilakukan dengan maksud untuk lebih memantapkan profesionalisme Polri dibidang penegakan hukum terutama yang berkaitan dengan integritas moral, sikap perilaku dan etika profesi serta disiplin dan tanggung jawab yang tinggi pada setiap personil Polri.

 

Kata Kunci : Supremasi hukum, penegakan hukum, profesionalisme Polri

Silahkan download file-nya di sini …

 
Kembali lagi ke atas
Visit InfoServe for Blogger backgrounds.